• Home
  • /
  • Kegiatan
  • /
  • 10 Cara Menyimpan Daging Sapi di Kulkas Agar Tetap Segar dan Awet

10 Cara Menyimpan Daging Sapi di Kulkas Agar Tetap Segar dan Awet

Share

Memahami cara menyimpan daging sapi di kulkas dengan tepat merupakan hal yang penting untuk dilakukan untuk menjaga kesegaran dan kualitasnya. Dengan begini, kita bisa memastikan bahwa dagingnya aman dikonsumsi dan dapat menghasilkan olahan masakan yang lezat. Pertanyaannya, berapa lama daging sapi bisa disimpan di kulkas? Yuk, simak penjelasannya lebih lanjut berikut ini!

10 Cara Menyimpan Daging Sapi di Kulkas Agar Awet

Sebelum mengetahui berapa lama daging sapi bisa disimpan di kulkas, berikut ini beberapa hal yang harus diperhatikan saat menyimpan daging di dalam lemari pendingin.

1. Memilih daging segar berkualitas

Pertama-tama, pastikan untuk membeli daging yang segar dan berkualitas dengan memerhatikan beberapa hal berikut ini.

  • Membelinya di tempat yang bersih, ruangan bersuhu dingin, dan higienis.
  • Cek sertifikasi halal si penjual daging.
  • Pilih daging yang berwarna merah cerah dan teksturnya kenyal. Sebaliknya, hindari memilih daging yang pucat, lembek, dan banyak dihinggapi lalat.
  • Pilih daging dengan aroma segar daging yang khas, bukan berbau asam atau menyengat.
  • Hindari memilih daging yang berair, karena menandakan daging sudah terpapar udara dalam waktu yang lama.
  • Cek tanggal kedaluwarsa daging jika membelinya di supermarket.

2. Hindari mencuci daging

Jika ada pertanyaan ‘cara menyimpan daging sapi di kulkas dicuci dulu atau tidak?’, maka jawabannya adalah tidak perlu. Mencuci daging sapi hanya akan membuat seratnya menurun dan air meresap ke dalam daging yang akhirnya membuat daging sapi terasa alot dan cepat rusak atau busuk.

Baca Juga: Lagi Cari Kaldu Bubuk Sapi? Cek Dulu Cara Memilihnya di Sini!

3. Memotong daging sesuai kebutuhan

Jika membeli daging sapi dalam ukuran besar, sebaiknya potong menjadi beberapa bagian atau sesuaikan dengan kebutuhan jenis masakannya. Hal ini akan mempermudah kamu dalam mencairkan daging yang beku, sehingga proses memasak tidak membutuhkan waktu yang lama.

4. Gunakan wadah khusus penyimpanan daging

Setelah dipotong sesuai kebutuhan, maka cara menyimpan daging sapi yang benar di kulkas selanjutnya adalah dengan membaginya menjadi beberapa bagian, lalu simpan dalam wadah tertutup (kedap udara) sebelum menyimpannya ke dalam kulkas.

5. Pisahkan daging dari bahan lain

Saat menyimpan daging, pastikan untuk memisahkannya dengan bahan masakan lainnya. Hal ini untuk mencegah cairan daging menetes dan mengontaminasi makanan lain yang pada akhirnya dapat memicu pembusukan. 

6. Membersihkan kulkas

Pastikan kulkas sudah bersih dan tidak ada bahan makanan yang membusuk. Sebab aroma menyengat dari pembusukan ini dapat menempel pada daging, sehingga dapat memengaruhi kualitas rasanya.

7. Pastikan kulkas dalam kondisi optimal

Memastikan kulkas dalam kondisi optimal dengan mengatur suhu yang sesuai juga menjadi cara menyimpan daging sapi di kulkas agar awet yang harus diperhatikan. Sebelum menyimpan daging, pastikan suhu kulkas di bawah empat derajat Celcius. 

8. Tuliskan tanggal penyimpanan daging

Sebelum menyimpan daging ke dalam kulkas atau freezer, pastikan untuk menuliskan tanggal penyimpanannya ya, Moms. Hal ini dapat membantu melacak berapa lama dagingnya sudah tersimpan dan kapan harus mengolahnya agar kualitas rasanya masih bagus dan aman dikonsumsi.

9. Simpan daging dalam freezer

Jika Moms tidak berencana untuk memasak daging dalam waktu dekat, maka sebaiknya simpan daging ke dalam freezer dengan suhu -18 derajat Celcius. Lantas, daging sapi tahan berapa lama di freezer? 

Biasanya kualitas daging dapat bertahan selama 2-4 hari di dalam kulkas, namun bisa lebih lama jika disimpan dalam freezer. Hal ini karena suhu dingin akan menghentikan pertumbuhan mikroba dan memperlambat kerja enzim yang dapat menurunkan kualitas daging. Pastikan untuk tidak sering membuka dan menutup freezer agar suhu kulkas dan kualitas daging tetap terjaga, ya!

10. Hindari membekukan kembali daging yang sudah dikeluarkan dari freezer

Daging beku yang sudah dikeluarkan dari dalam freezer akan mengalami penurunan kualitas. Oleh karena itu, sebaiknya langsung diolah dan jangan bekukan kembali ya, Moms. Inilah pentingnya untuk membagi daging sesuai ukuran dan jumlah yang dibutuhkan saat memasak.

Baca Juga: Moms, Ternyata Ini Perbedaan Kaldu Sapi dengan Ayam!

Masako® Rasa Sapi: Bumbu Penyedap Makanan

Selain memahami cara menyimpan daging sapi di kulkas agar kualitas dagingnya terjaga, memahami cara memasak yang tepat juga menjadi kunci utama keberhasilan sebuah olahan masakan. Saat proses memasak, pastikan untuk menambahkan Masako® Rasa Sapi sebagai salah satu bumbu penyedap yang dapat meningkatkan cita rasanya. 

Hal ini karena Masako® Rasa Sapi terbuat dari ekstrak daging sapi asli yang diberi campuran rempah pilihan, sehingga menghasilkan kaldu sapi yang rasanya kuat dan mirip dengan kaldu rumahan. Tak hanya itu saja, Masako® Rasa Sapi juga memiliki beberapa kelebihan seperti:

1. Menggunakan garam beryodium yang lebih sehat dan kandungan garamnya sudah mengikuti Angka Kecukupan Gizi (AKG) di Indonesia yang direkomendasikan, yaitu <1500 mg per hari.
2. Kandungan garam/ natrium 520 mg per sajian.
3. Cocok untuk segala macam hidangan favorit keluarga, terutama yang menggunakan bahan utama daging sapi sehingga semua dapat menikmatinya dengan lahap.

Dengan inovasi kaldu daging sapi dan rempah pilihan sehingga rasanya seperti kaldu buatan sendiri di rumah. 
Semoga dengan memahami beberapa cara menyimpan daging sapi di kulkas di atas, Moms bisa membuat aneka olahan masakan dari daging sapi yang lezat, gurih, dan umami tentunya dengan menambahkan Masako® Rasa Sapi, ya!

Subscribe untuk update resep bergizi dan info promo menarik dari Masako®