Mengatur pola makan merupakan cara paling penting untuk menjaga kesehatan tubuh, terutama bagi penderita kolesterol yang harus lebih selektif lagi dalam memilih makanan. Sebab saat ini sudah banyak makanan yang dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh dan memicu penyumbatan pada pembuluh darah. Untuk mencegah hal ini terjadi, yuk jaga kadar kolesterol tetap normal melalui beberapa menu penurun kolesterol berikut ini!
Bahaya Kolesterol dan Dampaknya Bagi kesehatan
Sebelum memahami lebih lanjut apa saja rekomendasi menu penurun kolesterol, sangat penting untuk memahami apa itu kolesterol dan dampaknya terhadap kesehatan. Mayo Clinic menjelaskan bahwa kolesterol merupakan zat lilin yang ditemukan dalam darah. Pada dasarnya, tubuh membutuhkan kolesterol untuk membangun sel-sel yang sehat, namun jika kadarnya terlalu tinggi dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.
Saat kadar kolesterol dalam tubuh cukup tinggi, maka memungkinkan adanya timbunan lemak dalam pembuluh darah. Pada akhirnya, endapan ini akan bertambah banyak dan menyulitkan darah untuk mengalir melalui arteri. Terkadang, endapan ini dapat pecah secara tiba-tiba dan membentuk gumpalan yang menyebabkan terjadinya serangan jantung atau stroke.
Pentingnya Pola Makan Seimbang Bagi Penderita Kolesterol
Ada dua jenis kolesterol dalam darah, yaitu HDL (lipoprotein densitas tinggi) atau kolesterol baik dan LDL (lipoprotein densitas rendah) atau kolesterol jahat. Kadar kolesterol LDL yang tinggi dapat menyumbat pembuluh darah dari waktu ke waktu dan menyebabkan serangan jantung atau stroke.
Meski kolesterol tinggi termasuk kondisi kesehatan yang dapat diturunkan, tetapi gaya hidup yang tidak sehat juga bisa menjadi salah satu penyebab utama seseorang mengalaminya. Olahraga teratur dan mengonsumsi masakan penurun kolesterol sangat disarankan untuk dikonsumsi secara rutin setiap harinya untuk membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah.
7 Rekomendasi Menu Penurun Kolesterol
Untuk tetap menjaga kadar kolesterol dalam tubuh tetap seimbang, pastikan untuk mengonsumsi makanan sehat setiap harinya. Menu untuk penderita kolesterol sebaiknya mengandung lemak sehat dan rendah garam seperti berikut ini:
1. Ikan Berlemak
Tuna, kembung, dan sarden kaya akan asam lemak omega-3 yang bermanfaat menurunkan kadar kolesterol jahat dalam darah. Contoh menu: salmon panggang, sarden, dan pepes ikan.
2. Oatmeal
Sumber serat larut yang baik untuk menurunkan kolesterol total dan LDL.
3. Kacang-Kacangan
Kenari, almond, dan walnut adalah camilan sehat yang mengandung lemak baik, serat, dan fitosterol.
4. Sayuran Berdaun Hijau
Bayam dan kangkung kaya akan serat dan fitosterol yang membantu mengurangi penyerapan kolesterol. Menu yang direkomendasikan: tumis kangkung atau sayur bayam.
5. Produk Kedelai
Tahu dan tempe merupakan pengganti daging yang kaya akan protein dan serat untuk menurunkan kolesterol.
6. Bawang Putih
Mengonsumsi makanan yang mengandung bawang putih dapat membantu menurunkan kolesterol.
7. Buah-Buahan
Alpukat, anggur, dan delima merupakan buah-buahan yang baik untuk menurunkan kolesterol dan kaya akan nutrisi.
6 Tips Mengonsumsi Masakan Penurun Kolesterol
Menjaga kadar kolesterol dalam darah bukan berarti kita tidak bisa menyantap aneka hidangan lezat. Berikut ini beberapa tips untuk mengonsumsi masakan penurun kolesterol yang bisa disimak.
1. Menggunakan minyak zaitun atau air untuk menumis masakan.
2. Menambahkan rempah-rempah seperti kunyit, jahe, bawang putih, dan merica putih memiliki sifat anti-inflamasi dan dapat membantu dalam mengendalikan kolesterol sekaligus meningkatkan cita rasa.
3. Memilih protein yang lebih sehat, misalnya dengan mengganti daging merah dengan ikan, kacang-kacangan, tahu, dan tempe. Ikan berlemak mengandung asam lemak omega-3 yang baik untuk kesehatan jantung.
4. Mengolah makanan menggunakan metode memasak yang sehat, seperti mengukus, dan memanggang. Hindari menggoreng dengan menggunakan minyak goreng atau mentega dengan kandungan lemak jenuh yang tinggi.
5. Memerhatikan porsi makan untuk mengontrol asupan kalori dan lemak dalam tubuh.
6. Mengurangi penggunaan garam, salah satu caranya adalah dengan memilih bumbu penyedap rasa tambahan seperti Masako®. Rangkaian produk Masako® sudah mengandung garam beriodium yang lebih sehat dan takarannya sudah disesuaikan dengan Angka Kecukupan Gizi (AKG) di Indonesia yang direkomendasikan, yaitu <1500 mg per hari, sehingga Moms tidak perlu menambahkan garam lagi saat memasak.
Masako® sangat cocok digunakan sebagai bumbu penyedap untuk aneka jenis hidangan menu untuk penderita kolesterol karena terdiri dari tiga varian, Masako® Rasa Ayam, Masako® Rasa Sapi, dan Masako® Rasa Ayam Gurih Pas dengan kandungan garam lebih sedikit dibanding varian lainnya namun tetap dapat memberikan rasa gurih yang pas. Masako® sudah sesuai dengan angka kecukupan gizi yang direkomendasikan, yaitu <1500 mg per hari pada acuan label gizi.
Yang paling penting, inovasi kaldu ayam Lebih Lezat dari Masako® Rasa Ayam hadir dengan inovasi baru, dibuat dengan daging ayam utuh sehingga menghasilkan inovasi rasa kaldu yang lebih lezat, seperti kaldu buatan sendiri di rumah. Sementara Masako® Rasa Sapi hadir dengan inovasi baru, dibuat dengan daging sapi berkualitas sehingga menghasilkan inovasi rasa kaldu yang lebih lezat, seperti kaldu buatan sendiri di rumah. Keduanya dapat melezatkan masakan spesial keluarga dengan cara yang praktis.
Yuk, lengkapi semua varian Masako® agar hidangan semakin lezat, Moms!
